Penulis: Natasya Regina Melati | Editor: Natasya Regina Melati
 |
| Instagram.com/allday_project |
INFOSEE - Teddy Park, sosok legendaris dalam industri K-pop yang telah berkiprah hampir tiga dekade, kembali membuat gebrakan besar.
Awalnya dikenal sebagai anggota grup hip-hop era 90-an 1TYM di bawah naungan YG Entertainment, Teddy kemudian menjelma menjadi produser utama yang berada di balik kesuksesan berbagai lagu ikonik milik 2NE1 dan BLACKPINK.
Kepiawaiannya dalam menciptakan musik yang meledak di pasaran menjadikannya salah satu figur paling berpengaruh dalam perkembangan K-pop modern. Tak berhenti di situ, ia kemudian mendirikan label independennya sendiri yang tetap berafiliasi dengan YG, yaitu THEBLACKLABEL.
Kini, setelah memperkenalkan artis girl group MEOVV, Teddy Park bersiap meluncurkan proyek terbarunya yang sudah lama dinanti: debut grup campuran (co-ed) pertama THEBLACKLABEL yang diberi nama ALLDAY PROJECT.
Grup ini terdiri dari lima anggota berbakat dan akan resmi debut pada tanggal 23 Juni 2025 melalui perilisan single album berjudul “Famous”. Sejak diumumkan, ALLDAY PROJECT telah mencuri perhatian publik berkat latar belakang unik para anggotanya—terdiri dari mantan idol trainee, penari profesional kelas dunia, hingga salah satu pewaris keluarga konglomerat (chaebol) Korea Selatan.
ALLDAY PROJECT hadir dengan misi yang ambisius, yaitu membawakan konsep musikal yang bersifat abadi dan tidak terjebak dalam tren sementara. Nama mereka sendiri mencerminkan filosofi tersebut: “ALLDAY” menandakan sesuatu yang relevan sepanjang waktu, baik siang maupun malam, dalam konteks industri musik yang cepat berubah.
Grup ini digadang-gadang akan membawa warna baru dalam lanskap K-pop, tidak hanya dari sisi gender yang seimbang antara anggota laki-laki dan perempuan, tetapi juga dari segi musikalitas dan performa yang telah dipersiapkan dengan matang.
Dengan pengalaman panjang Teddy Park di industri hiburan serta reputasi THEBLACKLABEL sebagai label musik yang terus menghasilkan bintang, debut ALLDAY PROJECT diperkirakan akan menjadi salah satu momen paling dinanti dalam kalender K-pop 2025.
Apalagi, grup ini akan menampilkan komposisi yang menjanjikan dari segi visual, vokal, dance, hingga latar belakang cerita personal yang menarik untuk diikuti.
Siapa saja anggota dinamis dari ALLDAY PROJECT? Melansir dari Allkpop, simak ulasan selengkapnya seputar profil masing-masing member, kisah perjalanan mereka, serta alasan kenapa mereka bisa menjadi wajah baru K-pop masa depan.
Profil Anggota ALLDAY PROJECT:
Youngseo
 |
| Instagram.com/allday_project |
Lee Youngseo, gadis kelahiran 13 November 2005 di Seoul, Korea Selatan, menjadi sorotan publik sebagai anggota termuda (maknae) dalam grup co-ed terbaru dari THEBLACKLABEL, ALLDAY PROJECT.
Di usianya yang baru menginjak 19 tahun, Youngseo telah mengukir jejak panjang dalam dunia pelatihan idol K-pop yang kompetitif. Ia mulai dikenal luas saat tampil sebagai kontestan di program survival populer "R U Next?", di mana bakat dan pesonanya berhasil mencuri perhatian penggemar dari berbagai negara.
Sebelum bergabung dengan ALLDAY PROJECT, Youngseo sempat menjadi bagian dari tim pra-debut girl group ILLIT, yang bernaung di bawah label BELIFT LAB. Tak hanya itu, pengalaman pelatihannya terbilang sangat impresif.
Youngseo pernah menjalani masa trainee di sejumlah agensi papan atas Korea Selatan seperti Source Music, BELIFT LAB, P NATION, hingga SM Entertainment. Lingkungan pelatihan yang kompetitif dan profesional tersebut menjadikannya sebagai performer yang matang, fleksibel, dan siap tampil di panggung besar.
Menariknya, selama masa pelatihannya, Youngseo sempat berlatih bersama calon anggota dari grup-grup K-pop terkenal seperti NewJeans dan ILLIT, yang semakin memperkaya pengalaman serta kualitasnya sebagai idol.
Kemampuannya mencakup berbagai bidang seperti vokal, tari, hingga ekspresi panggung, membuat Youngseo dikenal sebagai trainee serba bisa dengan potensi bintang yang sangat menjanjikan.
Dengan kehadiran Lee Youngseo di dalam lineup ALLDAY PROJECT, banyak penggemar dan pengamat industri meyakini bahwa grup ini tidak hanya akan mengandalkan konsep unik sebagai grup co-ed, tetapi juga kekuatan individu para anggotanya yang solid.
Annie
 |
| Instagram.com/allday_project |
Annie Moon, yang memiliki nama lahir Moon Seo-yoon, adalah seorang model Korea-Amerika yang lahir pada 23 Januari 2002. Meski berasal dari Seoul, Annie menghabiskan masa pertumbuhannya di Manhattan, New York, dan merupakan lulusan dari Columbia University, salah satu kampus Ivy League bergengsi.
Di usia 23 tahun, Annie membawa kombinasi langka antara kecerdasan akademis, keanggunan, serta latar belakang keluarga elit. Ia dikenal sebagai cicit dari Lee Byung-chul, pendiri Samsung Group, menjadikannya sebagai generasi keempat chaebol yang kini memulai debut di industri K-pop.
Karismanya di panggung diperkirakan akan menambahkan nuansa high-class dan eksklusif dalam identitas ALLDAY PROJECT.
Bailey
 |
| Instagram.com/allday_project |
Bailey Sok, atau Bailey Drew Sok, lahir pada 24 Februari 2004 di California, Amerika Serikat. Di usianya yang ke 21 tahun, Bailey sudah menjadi nama yang sangat dikenal di dunia K-pop sebagai penari dan koreografer.
Sebelum debut sebagai idol, Bailey telah berkontribusi dalam pembuatan koreografi untuk berbagai lagu populer seperti “Peaches” (Kai EXO), “Psycho” (Red Velvet), “Money” (Lisa BLACKPINK), “Savage” (aespa), dan “Vibe” serta “Shoong!” (Taeyang).
Ia pertama kali menarik perhatian publik saat tampil dalam ajang ‘America’s Got Talent 9’ bersama kru tari Buns & Roses di usia 10 tahun. Dengan pengalamannya yang luas dalam koreografi dan pertunjukan global, Bailey diprediksi akan menjadi center of performance yang memukau dalam formasi ALLDAY PROJECT.
Woochan
 |
| Instagram.com/allday_project |
Selanjutnya, ada Jo Woochan, rapper muda asal Seoul yang lahir pada 20 Januari 2005. Di usia 20 tahun, perjalanan kariernya di industri musik sudah cukup panjang. Ia pertama kali dikenal saat tampil sebagai kontestan dalam program rap ternama ‘Show Me The Money 6’, dan kemudian sempat menjadi bagian dari proyek pra-debut Trainee A di bawah naungan BIGHIT MUSIC, meskipun grup tersebut batal debut.
Woochan juga sempat menjalani pelatihan di CUBE Entertainment dan tergabung dalam grup proyek OGZSCHOOL. Ia memulai debut solonya pada tahun 2019 dan lulus dari Harlem Multi Art School jurusan Musik Praktis pada tahun 2024.
Dengan kemampuan rap yang kuat serta pengalaman industri yang matang, Woochan akan menjadi ujung tombak hip-hop dalam grup ini.
Tarzzan
 |
| Instagram.com/allday_project |
Melengkapi lineup ALLDAY PROJECT adalah Tarzzan, yang memiliki nama asli Lee Chae-won. Lahir pada 27 September 2002 di Ulsan, Korea Selatan, Tarzzan adalah seorang model dan performer yang menggabungkan seni tari kontemporer dengan estetika visual yang memukau.
Ia merupakan lulusan Jurusan Tari Modern Busan Arts High School dan melanjutkan studi ke Departemen Tari di Korea National University of Arts.
Karier modelingnya dimulai dari panggung Seoul Fashion Week 2022, dan sejak itu ia tampil dalam beberapa video musik populer, termasuk “I Do” (G)I-DLE dan “Supernatural” (NewJeans). Dengan latar belakang seni tari dan fashion, Tarzzan diprediksi akan membawa sentuhan avant-garde dalam visual grup.
Kelima anggota ALLDAY PROJECT menunjukkan keberagaman latar belakang serta kualitas kelas dunia, menjadikan debut grup ini sebagai salah satu yang paling dinantikan di tahun 2025.
Mereka bukan hanya sekadar idol baru, tetapi perwakilan dari era K-pop global yang semakin inklusif dan kompetitif. Dengan perilisan album debut “Famous” pada 23 Juni 2025, ALLDAY PROJECT siap menjadi ikon baru yang layak untuk selalu dinantikan.